Saudarai/i kekasih Tuhan di mana saja berada.
Sontak kita dikejutkan oleh peristiwa duka yang melanda negeri kita tercinta ini akibat tindakan tidak berperikemanusiaan yang dilakukan kaum teroris hari-hari terakhir ini. Tentu ada banyak pemaknaan atas peritiwa tersebut.
Dalam terang iman Kristiani kita bisa memaknai peristiwa ini sebagai suatu tindakan tidak terpuji yang merusak persaudaraan dan kebersamaan serta mengorbankan nyawa banyak orang yang sedang bertemu Tuhan dalam doa.
Tentu banyak reaksi atas aksi tak bermoral itu. Injil hari ini Yoh 17.1-11a mengingatkan kita tentang impian luhur Allah yang menghendaki semua manusia hidup bersatu, rukun dan damai. Yesus Kristus telah memberi hidupNya sendiri bagi semua umat manusia tanpa perbedaan. Karena itu kita pun diajak saling menerima sesama dalam terang amanat Tuhan untuk saling mengasihi.
Sikap iman demikian tentunya membantu kita menata kebersamaan dalam ikatan persatuan dan persaudaraan nan iklas dengan siapa saja. Sikap luhur demikian sekaligus membantu kita menepis segala sikap negatif destruktif yang merusak persatuan dan persaudaraan termasuk tindakan-tindakan tidak terpuji seperti terorisme yang sedang dialami bangsa kita tercinta ini yang menjunjung tinggi persatuan dan persaudaraan dalam kebhinekaan.
Apa yang mau dicari dalam hidup ini? Toh semuanya fana. Hanya Tuhan dan titahNya yang sejati. Makanya kita dituntun untuk menjalankan amanat Tuhan yang menghendaki agar kita hidup sebagai milik kepunyaan Bapa yang saling mengasihi dan melindungi dari yang jahat. Dengan hidup demikian kita pun akan mengalami hidup sejati yang dijanjikan Bapa.
Baiklah kita refleksikan amanat mulia Tuhan dalam terang Injil hari ini dari Yohanes 17: 1-11a. Semoga kita saling mengasihi dengan tulus dan menjauhkan segala kejahatan yang merusak kebersamaan kita di negeri tercinta ini.
Doa Peneguhan
Allah Bapa di Surga, kami semua adalah milikMu. Semoga dengan bantuan RohMu kami saling mengasihi dan melindungi dari segala hal yang buruk dan jahat di mataMu. Jagalah kami anak-anakMu dari segala mara bahaya dan rencana jahat manusia agar kami tetap hidup dalam ikatan kasih persaudaraan sejati yang bersumber dari Dikau sendiri. Kami mohon semuanya ini melalui Yesus Kristus PutraMu yang hidup dan bertahta bersama Dikau dan Roh Kudus, kini dan sepanjang segala masa. Amin.
Oleh Maria Th.Roslin S.Lana.
(Ketua Cabang WKRI St. Matias Rasul Tofa Kupang & Koordinator Comunitas Singel Parent's Sumur Yakub Cabang Kupang)