Pelajaran berharga Kasus Sambo dalam terang Amos 3:27-34; Mazmur 15 dan Injil Lukas 8:16-18.
Drama Kasus Sambo belum berakhir tetapi paling kurang mengajak kita, baik secara pribadi maupun sebagai pasutri dalam hidup berkeluarga, serta hidup berkomunitas untuk merenungkan hikmahnya guna menata hidup kita seturut jalan Tuhan.
Coba simak kasus Sambo dari perspektif:
@ kata-kata Amsal 3:
Janganlah merencanakan kejahatan terhadap sesamamu, sedangkan tanpa curiga ia tinggal bersama-sama dengan engkau. Janganlah bertengkar tidak semena-mena dengan seseorang, jikalau ia tidak berbuat jahat kepadamu. karena orang yang sesat adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi dengan orang jujur Ia bergaul erat. Kutuk TUHAN ada di dalam rumah orang fasik, tetapi tempat kediaman orang benar diberkatiNya. Orang yang bijak akan mewarisi kehormatan, tetapi orang yang bebal akan menerima cemooh. (Ams 3:29-30,32-33,35)
@ Atau dari ajaran Yesus Tuhan:
Sebab tidak ada sesuatu yang tersembunyi yang tidak akan dinyatakan, dan tidak ada sesuatu yang rahasia yang tidak akan diketahui dan diumumkan. Karena itu, perhatikanlah cara kamu mendengar. Karena siapa yang mempunyai, kepadanya akan diberi, tetapi siapa yang tidak mempunyai, dari padanya akan diambil, juga apa yang ia anggap ada padanya." (Luk 8:17-18)
Atau juga dari Mazmur 15 :
Siapa yang boleh menumpang dalam kemahMu? Siapa yang boleh diam di gunungMu yang kudus? Yaitu dia yang berlaku tidak bercela, yang melakukan apa yang adil dan yang mengatakan kebenaran dengan segenap hatinya, yang tidak menyebarkan fitnah dengan lidahnya, yang tidak berbuat jahat terhadap temannya dan yang tidak menimpakan cela kepada tetangganya; yang memandang hina orang yang tersingkir, tetapi memuliakan orang yang takut akan TUHAN; yang berpegang pada sumpah, walaupun rugi; yang tidak meminjamkan uangnya dengan makan riba dan tidak menerima suap melawan orang yang tak bersalah. Siapa yang berlaku demikian, tidak akan goyah selama-lamanya. (Mzm 15:1-5)
Apa pesannya bagiku & keluarga/komunitasmu?
Selamat merenung. Gbus?, JM 19092022